Makanan rendah-gizi (bahasa Inggris: Junk food) adalah istilah yang mendeskripsikan makanan yang tidak sehat atau memiliki sedikit kandungan nutrisi. Makanan nirnutrisi mengandung jumlah lemak yang besar. Makanan cepat saji seperti hamburger, kentang goreng dari McDonald's, KFC dan Pizza Hut sering dianggap sebagai makanan nirnutrisi, sementara makanan yang sama seperti California Pizza Kitchen atau Nando's tidak dianggap, meskipun nutrisi yang dimilikinya hampir sama. Bagi yang sedang menderita pirai atau memiliki kadar asam urat yang tinggi, disarankan untuk menghindari jenis-jenis makanan tersebut karena penyebab asam urat yang utama berasal dari makanan nirnutrisi
Superfood (makanan super)
- Istilah non-medis yang dipopulerkan di media untuk merujuk pada makanan yang dapat meningkatkan kesehatan seperti mengurangi risiko penyakit atau meningkatkan aspek kesehatan fisik atau emosional.
- istilah digunakan kepada makanan yang memiliki nutrisi dan manfaat yang relatif tinggi bagi kesehatan
- Contoh makanan yang mempromosikan kesehatan yang disebut sebagai makanan super meliputi: kedelai, blueberry, salmon, teh hijau, kenari, brokoli, dbayam dll.
Namun lembaga Cancer Research UK menyatakan bahwa istilah "makanan super" tidak berdasarkan pada definisi secara ilmiah untuk menyebut hal tersebut melainkan hanya istilah pemasaran produk saja. Makanan yang disebut "super" sering kali merupakan makanan yang mengandung antioksidan, vitamin, atau nutrisi lainnya yang relatif lebih tinggi dibandingkan makanan lain. Istilah "makanan super" tidak digunakan oleh pakar nutrisi yang sering kali meragukan manfaat makanan super yang dipromosikan oleh pihak tertentu. Penting untuk dicatat bahwa tidak ada definisi medis yang diterima tentang makanan super.
 |
| Sukun disebut makanan super |
 |
| Blueberry disebut superfood karena mengandung cukup banyak nutrisi |
Sejak Juli 2007, Uni Eropa melarang suatu produk dipasarkan sebagai "makanan super" kecuali didampingi oleh bukti ilmiah dan medis yang mendukung hal tersebut.
Berbeda dengan istilah makanan super, makanan fungsional digunakan untuk menjelaskan makanan yang memiliki manfaat khusus terhadap fisiologis tubuh secara spesifik, misal terhadap hati atau ginjal, untuk meningkatkan kondisi maupun pencegahan penyakit. Istilah makanan fungsional digunakan di Uni Eropa dan Jepang, dan bukan merupakan obat maupun suplemen
A. MEMAHAMI PERBEDAAN YANG SEBENARNYA ANTARA BAHAN DAN HARGA
Banyak orang tidak memiliki pemahaman yang baik tentang perbedaan antara makanan sehat dan junk food.
Mereka menganggap makanan sehat lebih baik, tetapi juga lebih mahal.
Benarkah demikian?
Mari kita lihat lebih dekat.
A.1. KITA AKAN MEMERIKSA PENGELOMPOKAN KALORI TERLEBIH DAHULU
Kalori hanyalah unit pengukuran energi.
Anda mungkin pernah mendengar yang berikut ini:
- 1 kalori adalah jumlah energi yang diperlukan untuk menaikkan suhu satu gram air satu derajat
- 1 kalori sama dengan 4,184 joule
- 1 kalori dalam konteks makanan sebenarnya 1 kilokalori (kCal).
Semua ini benar dan seperti yang Anda lihat, ini semua adalah cara untuk mengukur energi.
Baik Anda mendapatkan kalori dari buah, sayur, atau es krim, Anda masih menelan jumlah energi yang sama, jadi dalam artian, kalorinya sama.
Namun, ada perbedaan penting dalam komposisi kalori tersebut.
A.1.1. PERBEDAAN MAKRONUTRIEN
Kalori dalam makanan berasal dari protein, karbohidrat, atau lemak, yang merupakan tiga jenis makronutrien.
- Protein adalah 4 kalori per gram, jadi kalori protein adalah 1/4 dari satu gram protein
- Karbohidrat (karbohidrat) adalah 4 kalori per gram, jadi kalori karbohidrat adalah 1/4 dari satu gram karbohidrat.
- Lemak adalah 9 kalori per gram, jadi kalori lemak adalah 1/9 dari satu gram lemak
Meskipun masing-masing kalori ini memberikan jumlah energi yang sama, tubuh menggunakan energi dari sumber makronutrien yang berbeda dengan cara yang berbeda.
Berikut adalah pandangan yang sangat sederhana tentang bagaimana energi dari setiap makronutrien digunakan:
- Kalori protein membantu membangun dan memperbaiki otot
- Kalori karbohidrat memberikan energi untuk aktivitas berat
- Kalori lemak memberikan energi untuk aktivitas ringan dan membantu Anda menyerap vitamin dan mineral
Ada lebih banyak dari ketiganya, tetapi demi jawaban ini, kita akan membuatnya sederhana.
A.1.2. PERBEDAAN MIKRONUTRIEN
Makanan juga mengandung berbagai mikronutrien, yang biasa kita kenal sebagai vitamin dan mineral.
- Mikronutrien tidak mengandung cukup banyak energi untuk "dihitung" dalam hal kalori, tetapi mereka memainkan peran penting dalam kesehatan dan kesejahteraan Anda.
- Mikronutrien memungkinkan tubuh Anda melakukan fungsi sehari-hari. Beberapa bahkan penting untuk kelangsungan hidup.
- Kekurangan mikronutrien dalam makanan Anda akan menyebabkan defisiensi yang dapat mengakibatkan masalah kesehatan yang serius seiring waktu.
- Makanan sehat, seperti buah-buahan dan sayuran, mengandung lebih banyak zat gizi mikro daripada makanan cepat saji, seperti keripik dan permen.
Anda mungkin pernah mendengar makanan cepat saji ini disebut sebagai "kalori kosong" karena alasan ini.
Inilah sebabnya mengapa mendapatkan sebagian besar kalori Anda dari makanan sehat sangat ideal.
Jika Anda melakukan ini, basis nutrisi Anda akan terlindungi dan Anda masih dapat menikmati “makanan cepat saji” sesekali tanpa mengorbankan kesehatan Anda.
A.1.3. RANGKUMAN
Kalori "makanan sehat" sama dengan kalori "makanan cepat saji" dalam hal energi
Kalori berbeda dalam sumber makronutriennya, yang menentukan bagaimana energi itu digunakan dalam tubuh
Kalori juga berbeda dalam kandungan mikronutrien (vitamin dan mineral), yang penting untuk fungsi tubuh dan kesehatan secara keseluruhan.
A.2. HARGA MAKANAN SEHAT VS JUNK FOOD
Apakah makan sehat lebih mahal?
Itu tergantung di mana Anda makan.
Jika Anda menyiapkan makanan dari awal di rumah, makan sehat tidak lebih mahal.
Faktanya, ini bisa jauh lebih murah.
Saya telah membeli dua Publix Greenwise 8 oz. filet sirloin atas dengan harga di bawah $ 10.
Itu adalah sebagian kecil dari yang akan Anda bayarkan bahkan di jaringan restoran kelas menengah dan jika Anda tahu cara menyiapkan steak, rasanya akan sama enaknya, jika tidak lebih baik.
Beginilah jika memasak steak sendiri. Anda bisa mencobanya : tambahkan kentang dan sayuran untuk beberapa dolar dan Anda akan mendapatkan makanan yang sehat, lezat, dan memuaskan yang melayani dua orang dengan harga di bawah $ 15.
Jika Anda makan di luar, makan sehat mungkin lebih mahal atau tidak.
Makan sehat umumnya tidak lebih mahal di restoran kelas atas.
Di restoran kelas atas, pilihan yang lebih sehat seperti salmon atau ayam biasanya memiliki harga yang sama atau lebih murah daripada makanan pembuka yang tidak sehat seperti burger atau pasta.
Salad hidangan utama mungkin jauh lebih murah daripada hidangan tradisional.
Anda biasanya juga dapat mengganti sisi yang lebih sehat seperti sayuran dengan hidangan daging dengan sedikit atau tanpa biaya tambahan.
Namun, jika Anda memesan salad sebagai hidangan pembuka, itu akan dikenakan biaya tambahan.
Tempat yang menurut saya makan lebih sehat secara signifikan lebih mahal adalah makanan cepat saji dan restoran cepat saji kasual.
Jika Anda pergi ke restoran cepat saji, seperti McDonald's atau Wendy's, harga salad sekitar $ 7 atau $ 8.
Tetapi Anda bisa mendapatkan lebih banyak makanan tidak sehat dengan harga di bawah $ 5 dengan memesan dari menu nilai.
Di 4 seharga $ 4, Anda bisa mendapatkan Jr. Bacon Cheeseburger atau sandwich ayam, nugget, kentang goreng, dan soda seharga $ 4.
Itu berarti tiga sampai empat kali kalori salad dengan setengah harga.
Bahkan jika Anda pergi ke tempat cepat saji "sehat" seperti Chipotle, pada saat Anda selesai, Anda mencari sekitar $ 10 untuk salad atau mangkuk.
Jika saya memilih untuk makan sehat di tempat yang cepat, saya akan memilih Chipotle daripada salad Wendy karena harganya hanya beberapa dolar lebih banyak, tetapi jauh lebih enak dan mengenyangkan.
Tapi tetap saja, itu tidak sebanding dengan nilai 4 untuk $ 4.
Di Taco Bell, Anda mungkin bisa mendapatkan lebih banyak kalori dengan harga di bawah $ 5 daripada di Wendy's.
Bila Anda mempertimbangkan pilihan ini, tidak mengherankan jika orang yang kesulitan finansial memilih makanan cepat saji yang tidak sehat.
M Shack adalah kedai burger lokal yang memiliki pilihan sehat dan tidak sehat. Saya akan mengkategorikannya pada bagian atas dari fast casual.
Burger mereka sangat enak, tapi tidak terlalu mahal.
Anda bisa mendapatkan Sunrise Burger, yang memiliki “Bacon, Sunny Side Egg, American Cheese and Shack Sauce” seharga $ 6,95.
Atau Anda bisa mendapatkan Omega-Fit, yaitu “Two Salmon Cakes, Sweet Bell Peppers, Farro Salad, Seared Kale, Edamame, Sunny Side Egg, No Bun” seharga $ 11,95.
Baik itu contoh ini atau makanan Chipotle $ 10, saya menganggap tambahan $ 5 sebagai premi yang Anda bayarkan untuk makan sehat di tempat cepat saji.
Membayar lebih banyak untuk makanan sehat memang mengganggu saat ini, tetapi jelas terbayar dalam jangka panjang dengan pencegahan penyakit, peningkatan kualitas hidup, dll.
A.2.1. UNTUK RINGKASNYA / INTINYA
Jika Anda ingin makan lebih sehat tanpa mengeluarkan banyak uang, maka siapkan makanan Anda di rumah
Jika Anda makan di restoran kelas atas, makan yang lebih sehat mungkin tidak akan lebih mahal
Jika Anda makan di fast food atau restoran fast casual, bersiaplah untuk menghabiskan lebih banyak uang untuk pilihan yang lebih sehat.
A.3. CONTOH DIKLAIM SEBAGAI SUPERFOOD
Contoh makanan yang diklaim sebagai makanan super umumnya berupa buah beri, buah geluk, serealia semu, sayuran hijau, ikan berminyak, serealia utuh, dan sebagainya. Blueberry yang disebut dengan makanan super masih belum terbukti memiliki khasiat super. Blueberry hanya memiliki tiga nutrisi yang terkandung dalam jumlah tinggi, yaitu Vitamin C, Vitamin K, dan mangan.
Istilah "makanan super" bukan berarti makanan yang aman untuk dikonsumsi. Gulma laut yang dipromosikan sebagai makanan super, mengandung toksin yang terdapat pada spesies tertentu. Makanan yang dipromosikan super lainnya seperti chia, goji, dan rumput gandum belum memiliki khasiat yang terbukti secara ilmiah. Konsumsi "makanan super" tersebut secara berlebihan, terutama oleh penggila diet, berisiko menggantikan porsi makanan dengan nutrisi seimbang yang biasa dikonsumsi sehingga dapat berakibat buruk.
Namun berbagai jenis makanan yang sudah disebut "super" telah diproses oleh industri untuk didapatkan ekstraknya sebagai strategi pemasaran produk tertentu, misal teh hijau dengan polifenolnya dan kedelai dengan isoflavonnya. Meski manfaat konsumsi teh hijau masih belum terbukti secara luas dan cenderung disalah-artikan serta memberikan miskonsepsi terhadap apa sebenarnya manfaat kesehatan dari produk tersebut. FDA telah melarang iklan yang mengklaim teh hijau memiliki manfaat dalam mencegah kanker karena belum terbukti secara ilmiah.
A.3.1. Sukun ternyata "superfoods"
Sebuah ulasan dalam New Scientist menyebutkan, buah sukun (Artocarpus altilis) merupakan salah satu "superfoods " yang berpotensi mengatasi kelaparan di seluruh dunia sekaligus menyediakan protein dalam dosis yang menyehatkan.
Berat sukun yang secara keseluruhan sekitar tujuh kilogram dapat memberikan porsi karbohidrat untuk lima orang anggota keluarga.
Para ilmuwan percaya, sukun berpotensi memberi makan masyarakat di seluruh dunia jika buah ini menghasilkan sekitar 204 kilogram/musim.
Sukun yang dikonsumsi di seluruh Kepulauan Pasifik ini memiliki kandungan, vitamin, serat, mineral, bebas gluten dengan kandungan karbohidrat dan protein yang kaya.
Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat, satu cangkir, atau 220 gram sukun mengandung 1.070 miligram kalium, 60 gram karbohidrat, dan 2,4 gram protein.
Kandungan energi, serat, dan protein dalam sukun ini dapat membantu mengatasi penyebab utama kematian pada anak di negara berkembang : kekurangan gizi.
Kemudian, menurut American Heart Association, peningkatan asupan serat dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh, sekaligus meningkatkan kolesterol baik (HDL) (baik). Hal ini membantu melindungi tubuh terhadap penyakit jantung dan serangan jantung.
Sebuah tim peneliti di National Tropical Botanical Garden Hawaii (NTBG) sekarang ini bekerja bersama Aliansi amal untuk End Hunger mendistribusikan buah ini ke negara-negara yang tidak memiliki pasokan makanan secara teratur.
Diane Ragone, seorang ahli holtikultura dan anggota NTBG , yang mempelajari tanaman ini sejak 1980-an, telah menelusuri kembali asal mula sukun dengan bantuan Nyree Zerega, direktur Program Pascasarjana di Universitas Northwestern dan Chicago Botanic Garden.
Penelitian ini telah membantu para ilmuwan mempelajari bagaimana mereka dapat mendistribusikan sukun ke negara-negara yang tingkat kemiskinan dan kelaparannya tinggi.
"Di Polynesia, secara tradisional, Anda akan menanam sukun ketika anak lahir, karena akan menjamin ketersediaan makanan sepanjang kehidupan anak," kata Zerega, seperti dilansir Medical Daily.
Saat ini, para ahli sedang menyelidiki varietas tanaman sukun mana yang cocok untuk lingkungan dan iklim tertentu, serta sesuai dengan selera lokal masyarakat di negara-negara kurang dalam ketahanan pangannya.
Selain itu, mereka juga berusaha mengidentifikasi varietas tanaman dapat menghasilkan panen dan mengandung kadar protein terbaik.
B. SUPERFOOD UNTUK BUAH SUPER
Buah super merupakan sebuah istilah marketing yang pertama kali digunakan dalam industry makanan dan minuman pada tahun 2005. Yang dimaksud dengan buah super adalah buah yang memadukan kekayaan kandungan hara dan antioksidan berkualitas dengan rasa yang lezat yang dapat memicu dan menjaga loyalitas terhadap produk konsumen. “Buah super” tidak disokong oleh instansi pengatur regulasi yang ada seperti FDA Amerika Serikat yang diakui secara internasional, maupun Badan POM yang diakui di Indonesia. Beberapa buah yang umum dikenal seperti pisang, nanas, stroberi atau jeruk tidak disebut sebagai buah super meski buah-buah itu memiliki nilai nutrisi yang sangat baik. Hal ini dikarenakan marketing buah-buah itu tidak secara khusus diarahkan demikian.
Produk buah super dirancang khusus dari segi manufaktur dan marketing berdasarkan strategi bisnis dari produsen, yang menggabungkan marketing, sains dan potensi nilai kesehatan untuk konsumen,
Kunci suksesnya marketing produk buah super mencakup keunggulan dari buah itu sendiri, bukti ilmiah yang menunjang potensi nilai nutrisi, proteksi hak kekayaan intelektual, dan pengembangan strategi yang efektif untuk menarik konsumen. Dengan paduan yang tepat, elemen-elemen ini memungkinkan sebuah buah untuk menuhi “kriteria” sebagai buah super.
Saat ini, buah super telah banyak dikembangkan dalam bentuk jus, tapi sejak tahun 2007 mulai muncul dalam bentuk produk tunggal atau sebagai bahan baku untuk pangan fungsional, makanan manis dan kosmetik. Perkembangan industri sekarang sudah semakin mengkhususkan pada produk konsumen dengan fungsi spesifik, seperti minuman energi, suplemen diet, dan perasa bernilai nutrisi, misal: air dengan tambahan perasa.
Walaupun kini buah super semakin banyak digunakan dalam produk makanan dan minuman, nilai nutrisi serta pengaruhnya bagi kesehatan belum bisa ditera secara objektif dari segi kriteria ilmiah. Pada akhirnya, istilah buah super digunakan secara umum untuk sejumlah buah-buahan yang memiliki sedikit saja bukti ilmiah kalau buah itu memiliki kelebihan dalam hal nutrisi, setidaknya dibandingkan dengan tidak adanya pengaruh sama sekali.
B.1. MAKNA
Kategori buah super adalah pendekatan marketing yang relative baru dalam usaha mempromosikan buah, baik yang umum maupun jarang, yang digunakan sebagai bahan baku industri pangan fungsional, minuman dan gizi secara global. Buah-buah ini memiliki nilai gizi karena kekayaan haranya, kandungan atau pengaruhnya bagi kesehatan. Buah super memiliki signifikansi komersial yang berhubungan dengan kelebihannya dalam hal rasa, warna, ragam jenis bentuk produk makanan atau minuman ataupun potensi merangsang perkembangan produk inovatif lainnya di masa yang akan datang, baik dari segi kemasan maupun label.
Kategori superfood diramalkan akan menjadi industry global bernilai 10 miliar dolar pada tahun 2011, dengan masuknya beberapa ribu jenis produk buah super baru ke pasaran pada tahun 2007-2008. Menurut DataMonitor, produk buah super berkembang dengan laju 67%.
B.2. ASAL USUL DAN LATAR BELAKANG
Pada tahun 2004, istilah dipopulerkan sebuah buku best-seller yang membahas 14 jenis makanan dengan nilai nutrisi sangat baik. Salah satunya – blueberry – kemudian dikenal sebagai buah super ketika sifat antioksidannya dijabarkan dalam terbitan Departemen Agrikultur Amerika Serikat tentang kekuatan antioksidan, Kapasitas Penyerapan Radikal Oksigen (ORAC: Oxygen Radical Absorbance Capacity) dari 100 jenis makanan yang dikenal secara umum. Blueberry liar (“lowbush”, Vaccinium angustifolium) berada di ranking teratas untuk golongan buah pada tahun 2004. Melalui penyempurnaan ORAC assay dan analisis terbaru dalam publikasi tahun 2006-2007, buah beri lain seperti (goji berry), elderberry dan cranberry, telah melampaui blueberry dalam ranking antioksidan, perhatian yang kemungkinan besar disebabkan oleh kebutuhan konsumen yang tinggi akan buah super.
Buah super dikenal juga sebagai “masa depan kesehatan”, “buah masa depan”, “superhero fungsionalitas” dan “pahlawan pasar makanan alami”, menjadi indikasi antusiasme industry menuju pengembangan produk spesifik. Lebih dari selusin publikasi tentang minuman dan pangan fungsional telah merujuk kepada berbagai varietas eksotis atau antioksidan sebagai buah super dengan estimasi munculnya sekitar 10.000 ribu produk baru dalam tahun 2007-2008.
Walaupun demikian, definisi buah super masih “abu-abu” tanpa adanya standar ilmiah maupun kriteria komersial yang diterapkan secara merata dalam industri.
B.3. DEFINISI SEMENTARA
Sebagai istilah, buah super memiliki dua makna tergantung kepentingannya – satu ditinjau dari kesuksesan komersial, dan yang lainnya adalah dari pengaruhnya terhadap kesehatan. Di bawah, kualifikasi buah super memadukan kedua makna ini dengan kriteria lain.
B.3.1. DEFINISI DITINJAU DARI KESUKSESAN KOMERSIL ATAU JAMINAN AKAN PENGARUH TERHADAP KESEHATAN
Buah super sering dianggap oleh banyak konsumen sebagai buah manapun yang bernilai nutrisi tinggi. Kriteria khas kesuksesan buah super tampaknya mencakup keunikan, pengaruh baik bagi kesehatan yang jelas, kemudahan, terjaminnya suplai dan promosi yang efektif.
Jus dan minuman campuran buah lainnya merupakan merupakan bentuk konsumsi buah super yang cukup popular saat ini karena minuman dipandang sebagai produk yang lebih mudah untuk dinikmati. Jus buah merupakan salah satu produk yang masih dianggap “alami” oleh konsumen, meskipun telah melalui proses pasteurisasi.
Selain itu, kebanyakan konsumen sepertinya lebih menerima sari buah yang tidak populer dalam bentuk segar, seperti noni dan delima – dua jenis jus yang paling laku di pasaran. Tahitian Noni mulai menjual jus noni pada tahun 1996, dan meraup keuntungan penjualan sebesar US $2 miliar dalam 10 tahun pertama mereka beroperasi. Laporan awal menunjukkan produk-produk berbahan dasar delima berkembang hampir 400% selama periode 2005-2007 dari peluncuran dan perkenalan produk baru, sebuah pencapaian yang melebihi apa yang dicapai enam tahun terakhir. Bersamaan dengan itu, XanGo, sejenis jus berisi beragam buah termasuk manggis, berkembang hasil penjualannya dari US $40 juta pada tahun 2002 menjadi lebih dari US $200 juta pada 2005, dengan perkiraan total hasil penjualan tahun 2006-2007 berkisar di angka US $400 juta.
- Keunikan yang dinilai oleh konsumen
- Menarik bagi konsumen (secara visual, aroma, rasa, bentuk fisik, pengaruh bagi kesehatan yang telah terbukti)
- Suplai dari perkebunan, pabrik dan kemampuan pengiriman
- Produksi oleh petani dan pemanufaktur
- Kemudahan penggunaan bahan mentah
- Promosi, marketing dan distribusi
- Pembukaan segmen pasar, menerapkan strategi volume rendah namun bernilai tinggi, relative terhadap brand ritel besar
- Penjualan tiap tahunnya
- Potensi pertumbuhan, produk-produk baru yang inovatif
Sebuah strategi manufaktur tahun 2007 adalah menggunakan buah super untuk memperkuat rasa dari produk lain, mencoba menyamarkan rasa atau menyiratkan keunikan dan pengaruh kesehatan. Dengan lebih dari 5.000 produk baru yang muncul pada tahun 2005 yang berasal dari jenis beri-berian saja, dan lebih dari 500 jenis produk buah super yang diluncurkan tahun 2006, kehadiran kategori buah super komersial semakin kokoh. Data Monitor memasukkan kategori buah super sebagai satu dari 10 trend global teratas tahun 2008 dalam hal produk konsumen.
B.3.2. BUAH SUPER YANG UMUM DIKENAL
Format: nama awam, nama ilmiah, negara asal yang mensuplai pasar komersial.
- açaí (Euterpe oleracea), Brasil, Venezuela
- blueberry (Vaccinium angustifolium dan Vaccinium corymbosum), Eropa Utara, Rusia, Kanada (Nova Scotia, Quebec, British Columbia), Amerika Serikat (Maine, New Jersey, Michigan), Chile
- cranberry (Vaccinium macrocarpon), Eropa Utara, Rusia, Amerika Serikat (Wisconsin, Massachusetts, Oregon, Washington, New Jersey), Kanada (Quebec, British Columbia), Chile
- goji (wolfberry, Lycium barbarum), Tiongkok
- anggur (merah, Vitis vinifera), sebagian Asia Tengah, Eropa (asal), Amerika Serikat (California)
- mangga (Mangifera indica), pulau kecil di Samudera Hindia, Asia Tenggara, Pasifik Selatan
- delima (Punica granatum), daerah Mediterania, Amerika Serikat (California)
- sea-buckthorn (Hippophae rhamnoides), Asia, Eropa
Apel (Malus domestica), jeruk (Citrus sinensis), tomat (Solanum lycopersicum) dan jenis beri-berian yang umum dikenal seperti stroberi (Fragaria vesca), raspberry merah (Rubus idaeus) dan blackberry (Rubus ursinus) digunakan untuk banyak jenis produk konsumen, dan terbukti memenuhi banyak kriteria buah super. Akan tetapi,karena buah-buah itu juga sudah dikenal luas oleh public dan tidak menarik serta unik, sehingga tidak dianggap sebagai buah super.
.jpeg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar